FGD CBN Songsong Milenial Batang Sukses di Era 4.0
Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Batang menggelar Fokus Grup Diskusi dengan mengundang CEO Cyberindo (CBN) untuk berbagi pengalaman kepada kaum milenial dalam menyongsong era revolusi industri 4.0, di aula Hotel Dewi Ratih Kabupaten Batang, Kamis (21/11/2019).
Bupati Batang Wihaji mengapresiasi
kegiatan yang diinisiasi oleh Diskominfo, terlebih mengundang pakar di bidang
jaringan internet, untuk menebarkan kesuksesannya kepada kaum milenial Batang.
“Apalagi yang diundang anak-anak SMA
dan SMK, jadi acara ini tepat sasaran karena mereka sangat dekat dengan dunia
internet,” kata Bupati.
Bupati mengucapkan terima kasih
kepada CEO CBN, dengan produk internetnya yang semakin memudahkan aktivitas
masyarakat Batang.
“Saya berharap teknologi informasi
atau bahasa sederhananya internet itu bermanfaat positif. Hari ini perkembangan
teknologi digital begitu cepat, kalau tidak memanfaatkan secara positif, justru
menjadi korban teknologi,” ungkapnya.
Melalui kegiatan ini, Bupati
mengharapkan akan muncul pembaharuan, sehingga menginspirasi atau memberikan
solusi.
“Yang dihadirkan adalah guru, murid
dan komunitas, nantinya guru dan murid bisa memberikan kontribusi, termasuk
komunitasnya di bidang startupnya,” harap Bupati Wihaji.
Bupati Wihaji berkeyakinan kegiatan
ini bermanfaat dan segera bangkit membangun Batang melalui milenialnya yang
mengaplikasikan fasilitas internet yang telah disediakan oleh Pemkab bersama
CBN.
CEO Cyberindo (CBN), Dani Sumarsono
menerangkan perkembangan industri 4.0 di Indonesia, termasuk cara yang tepat
dalam memanfaatkannya untuk kepentingan umum, khususnya kaum milenial yang
menaruh perhatian besar pada internet.
“Saya paparkan cara agar anak-anak
kita bisa memasuki era industri 4.0 dengan penuh keyakinan dan keahlian,
sehingga mereka tidak akan menjadi korban tetapi pemenang,” ungkapnya.
Menurutnya, generasi milenial Batang
bisa menjadi pemain utama dalam perubahan industri. Pihaknya meyakini, setelah
melihat penjelasan dari Bapak Bupati, bahwa indeks pemerintahan di Kabupaten
Batang ini merupakan tertinggi di Indonesia, nomor dua setelah Kabupaten
Banyuwangi.
“Saya pikir itu suatu hasil yang
luar biasa dan saya yakin dengan perkembangan yang telah dicapai Bapak Bupati,
seperti makin banyaknya jaringan internet gratis yang mudah dijangkau anak muda
di Batang, sehingga mereka tahu perkembangan yang terjadi di seluruh belahan
dunia,” terangnya.
Dani menambahkan, anak muda Batang
bisa memanfaatkannya untuk mengembangkan ekonomi digital, sehingga mereka bisa
bersaing dengan generasi sebayanya di seluruh dunia.
Sementara Kepala Diskominfo
Kabupaten Batang, Jamal Abdul Naser menambahkan, tema yang diusung dalam FGD
kali ini adalah “Milenial Menyongsong Revolusi Industri 4.0”, supaya anak muda
memiliki kesiapan dengan menerapkan kemampuan di bidang masing-masing, yang
memanfaatkan fasilitas teknologi internet.
“Di era digital ini kita harus mampu
menyesuaikan diri dalam hal positif. Jangan sampai kita tergilas oleh teknologi
yang negatif,” harapnya. (Mc Batang Jateng/Heri)