Sekretaris Diskominfo Kabupaten Batang mengatakan, untuk menunjang peningkatan kekebalan terhadap COVID-19, maka kita lakukan vaksinasi dengan cara jemput bola ke desa-desa yang terpelosok seperti hari ini.

Sebagai Aparatur Si[il Negara (ASN) dari Diskominfo Kabupaten Batang siap melakukan pendampingan agar pelaksanaan vaksinasi berjalan lancar dan aman. Sesuai intruksi Bupati Batang Wihaji yang mewajibkan ASN di Kabupaten Batang menjadi Relawan COVID-19.

“Kita juga mengawasi jika ada warga yang ingin melakukan vaksinasi tidak memakai masker kita tegur dan memberikan masker untuk dipakai. Kalau tidak diawasi nantinya bisa menjadi klaster yang baru,” jelasnya.

Sementara itu, Camat Bawang Khofidin mengatakan, vaksinasi yang dilakukan di Desa Kebaturan berjalan lancar. Hari ini sudah masuk vaksinasi tahap dua.

“Untuk vaksinasi pertama di Desa Kebaturan ada 80 orang yang menjalani vaksinasi, sudah sesuai target kita, tetapi juga masih ada yang belum. Maka dari itu, jika ada yang ingin vaksinasi tahap pertama bisa hari ini tetapi nanti vaksinasinya di desa lain karena hari terakhir vaksinasi,” tuturnya.

Kekurangan vaksinasi di Desa Kebaturan adalah sedikitnya Lansia yang vaksinasi kebanyakan umur 18 tahun keatas, karena mereka memerlukan kartu vaksin untuk mobilitas sehari-hari.

Diharapkan, warga yang sudah melakukan vaksinasi tetap mematuhi protokol kesehatan dengan tujuan mencegah penularan COVID-19. (MC Batang, Jateng/Roza/Jumadi)