Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Batang / Berita / KIM Desa Diminta Untuk Bijak Menggunakan Medsos

Berita

KIM Desa Diminta Untuk Bijak Menggunakan Medsos

Batang - Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Jawa Tengah melakukan evaluasi dan pembinaan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) di Pendopo Kecamatan Batang, Kabupaten Batang, Senin (15/3/2021).

Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Diskominfo Provinsi Jawa Tengah Agung Kristiyanto mengatakan, KIM adalah untuk masyarakat kembali ke masyarakat, sehingga tujuannya adalah sebagai kerjasama sosial grup untuk ikut mengendalikan berita-berita negatif.

“Mereka juga sebagai agen perubahan didalam masyarakat tersebut. Setidaknya KIM dapat mengendalikan akun-akun anggota dalam menggunakan media sosial (medsos). Jangan sampai menyebarkan berita-berita tanpa disaring terlebih dahulu,” jelasnya.

Diharapkan, KIM itu adalah kerjasama dari pemerintah atau masyarakat turut serta untuk berperan didalam memberikan informasi yang baik dan benar. Sehingga masyarakat itu harus diberikan edukasi bagaimana bijak dalam menggunakan media sosial.

“ketika kita memberikan informasi, jangan langsung disebarluaskan, akan tetapi harung saring dahulu dan konfirmasi apakah berita tersebut benar atau tidak. Jika berita tersebut positif dan benar tidak masalah, tetapi jika berita tidak benar jangan disebarluaskan,” tandasnya.

Ia juga berharap dengan adanya kegiatan ini KIM dapat berkembang dan bertambah didalam masyarakat sebagai suatu wadah berinteraksi mudah memberikan informasi dengan tujuan yang baik dan benar.

Sementara itu Kepala Diskominfo Batang Triossy Juniarto menyampaikan, kegiatan ini sangat penting untuk diadakan, karena KIM adalah perantara pemerintah untuk masyarakat. Karena melihat perkembangan teknologi yang semakin cepat dan canggih jangan sampai kita terlena.

“Tugas KIM adalah memberikan informasi yang baik dan benar, sehingga jangan sampai menyebarkan berita-berita yang negatif. Saring terlebih dahulu sebelum menyebarluaskan,” tegasnya.

Jangan sampai, Lanjut dia, berita yang sudah diketahui tidak benar atau hoax beredar kemana-mana. Saring dahulu, jika sudah benar baru disebarluaskan.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Bidang  IKP Diskominfo Batang, Puji Setyowati mengatakan, bahwa pembentukan KIM bertujuan untuk menyampaikan informasi melalui diskusi antar anggota kepada publik atau masyarakat.

“Tujuan KIM adalah, agar publik bisa mendapatkan akses informasi melalui medsos  bisa dari facebook atau instagram yang dikelola oleh anggota KIM melalui diskusi dan tukar informasi antar anggota yang berperan aktif,” ujar dia.

 Ia berharap, berharap, para anggota dapat kembali dibentuk untuk bisa berperan aktif berdiskusi dan memahami informasi melalui media untuk menciptakan kerjasama antar masyarakat dan pemerintah. (MC Batang, Jateng/Jumadi)